Aliansi BEM Majalengka Audiensi Dengan DPRD Majalengka, Serahkan 15 Tuntutan dan Kesepakatan

A. Hudri Harisman

Majalengka, Grib.co.id – Setelah sehari sebelumnya mengadakan audiensi dengan Bupati Majalengka, kali ini Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-kabupaten Majalengka menggelar audiensi dengan DPRD Kabupaten Majalengka, bertempat di gedung Bhineka Yudha Sawala, Rabu (18/06/2025).

Aliansi BEM Kabupaten Majalengka terdiri dari enam kampus, Universitas Majalengka (Unma), Universitas Sindang Kasih (USK), Yayasan Pendidikan Imam Bonjol (YPIB), Sekolah Tinggi Agama Islam PUI (STAI PUI), Institut Budi Utomo Nasional (Intsbunas), Politeknik Mardira Indonesia (Poltekmi).

Ketua Aliansi BEM Majalengka Angga Pangestu, mengatakan bahwa audiensi ini sebagai implementasi dari agen control dan mitra kritis pemerintah.

“Tadi kami menitipkan, pesan, saran dan harapan, serta ide-ide gagasan kepada ketua DPRD Kabupaten Majalengka,” ucap Angga.

Adapun berkas yang diserahkan kepada ketua DPRD tersebut menjadi nita kesepahaman dan Kesepakatan kedua pihak, terdiri dari 15 item yang terbagi dalam 5 sektor.

“Tuntutannya tadi ada 15 nota kesepahaman dan kesepatakan yang diserahkan tadi, terdiri dari 5 sektor yaitu kesehatan, ekonomi, infrastruktur, pendidikan dan rekomendasi Perda kepemudaan,” ucap Mahasiswa USK semester VII ini.

Masih dikatakan Angga, Aliansi BEM Majalengka akan senantiasa melakukan control terhadap kinerja dan kebijakan executive dan legislatif.

“Kami berharap DPRD selalu mengawal dan mengawasi setiap kebijakan pemerintah daerah Kabupaten Majalengka, agar lebih baik,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Majalengka H. Didi Supriadi, S.H., didampingi Wakil ketua II H. Asep Eka Mulyana, SP., menyambut baik dan mengapresiasi pergerakan mahasiswa, dalam kepeduliannya terhadap kemajuan Majalengka.

“Apa yang disampaikan oleh Aliansi BEM Majalengka tadi sangat banyak, dan sangat bermanfaat sekali bagi kemajuan dan pembangunan Majalengka kedepan,” jelas Didi.

Tuntutan yang disampaikan oleh Aliansi BEM Majalengka tersebut, dikatakan Didi Supriadi, sebagai bahan diskusi dengan anggota DPRD serta para Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

“Mudah-mudahan apa yang disampaikan oleh rekan – rekan Aliansi BEM Majalengka ini, bisa terealisasi. Karena memang, apa sampaikan nyata adanya, terutama masalah infrastruktur perlu diperbaiki seperti jalan Leuwikidang saya lihat sangat rusak parah sekali, perlu diperjuangkan,” Pungkasnya***

Pos terkait