Warkop Agam City – Tempat Nongkrong Rasa Rumah, Cita Rasa Medan

 

MALANG,BUSERJATIM.COM GROUP-Juni 2025

Bacaan Lainnya

Di tengah riuhnya Jl. Soekarno Hatta, Malang, ada satu tempat yang pelan-pelan jadi rumah kedua buat banyak orang. Bukan karena megahnya bangunan, bukan juga karena gimmick mewah. Tapi karena satu hal yang makin langka: rasa hangat yang tulus.

Warkop Agam City bukan cuma sekadar tempat ngopi atau ngisi perut. Di sini, orang datang bukan cuma buat makan, tapi buat berbagi tawa, cerita, bahkan mimpi. Tempat ini bukan dibangun dengan sekadar meja kursi, tapi dengan niat, buat jadi ruang berkumpul yang nyaman, ramah dompet, dan tetap punya rasa.

Dan ngomongin rasa, ada satu menu yang diam-diam jadi magnet: Mie Bangladesh. Tapi bukan mie biasa.
Ini adalah satu-satunya Mie Bangladesh di Malang yang bumbunya konsisten dikirim langsung dari Medan!
Bukan bumbu kemasan massal. Setiap batch-nya dibungkus dengan rasa rindu akan kampung halaman, khas Medan, dan kaya rempah.

Bumbunya kuat, rasanya berkarakter. Sekali coba, banyak yang balik, bukan cuma karena enaknya, tapi karena sulit nyari yang se-autentik ini di tempat lain.

Menu lain? Tentu lengkap. Mulai teh tarik, kopi aceh, sanger, roti canai, sampai nasi goreng aceh yang pas buat kantong mahasiswa. Tapi tetap, Mie Bangladesh selalu ada di tiap obrolan pelanggan setia.

Dan kabar baiknya?
Warkop Agam City yang buka di Ruko PTP II No. 1, Jl. Soekarno Hatta, Kota Malang ini buka 24 jam penuh!
Mau pagi, siang, tengah malam, atau subuh saat lagi butuh tempat ngaso atau sekadar cari kopi panas, pintu kami selalu terbuka.

Di balik semua ini, ada cerita dari balik dapur. Sebuah usaha kecil yang tumbuh pelan-pelan. Dari seseorang yang cuma ingin punya tempat singgah buat dirinya sendiri, lalu ternyata jadi tempat pulang buat banyak orang.
Namanya tak banyak disebut, tapi jejaknya ada di tiap sudut warkop ini. Dia percaya, tempat yang baik itu tak harus besar, tapi tempat yang tulus, jujur, dan konsisten.

Dialah Garry Akbar Prakaza, pemilik Warkop Agam City.
Bersama tim kecilnya, dia terus merawat warkop ini agar tetap jadi tempat yang sederhana tapi bermakna, buat siapa saja yang datang.

Warkop Agam City.
Buka 24 jam. Bukan sekadar tempat nongkrong. Ini tempat kamu merasa pulang. (Rob)

Untuk informasi dan aktivitas harian, kunjungi Instagram: @warkopagamcity

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *